MediaRepublik.Id- Dalam rangka memperingati Bulan Bung Karno, politisi PDI Perjuangan yang juga Ketua DPRD Kota Tomohon, Ferdinand Mono Turang, S.Sos, menggelar dialog kebangsaan bersama sejumlah organisasi kepemudaan, aktivis, dan pemerhati sosial. Senin (30/06) di Country Ribs Restoran & Cafe.
Bulan Juni dikenal sebagai Bulan Bung Karno karena memuat tiga momentum penting terkait sang proklamator: 1 Juni sebagai Hari Lahir Pancasila, 6 Juni hari kelahiran Ir. Soekarno, dan 21 Juni hari wafatnya.
“Ir. Soekarno adalah tokoh sentral dalam sejarah bangsa. Selain pencetus Pancasila, beliau juga Proklamator Kemerdekaan dan Presiden pertama Republik Indonesia,” ujar Mono Turang membuka dialog.
Salah satu fokus dalam diskusi ini adalah konsep Trisakti Bung Karno, yang terdiri dari tiga pilar utama, Berdaulat dalam politik, Berdikari dalam ekonomi, Berkepribadian dalam kebudayaan.
“Trisakti bukan hanya warisan pemikiran, tapi menjadi fondasi penting bagi arah pembangunan nasional, termasuk di daerah seperti Kota Tomohon.” terang Mono.
Diskusi berlangsung aktif dan dinamis. Para peserta yang terdiri dari berbagai OKP dan komunitas menyampaikan gagasan seputar peran pemuda dalam pembangunan, pentingnya menjaga identitas budaya, serta dorongan untuk kemandirian ekonomi lokal.
“Dialog ini menghasilkan banyak ide segar untuk kemajuan daerah. Saya mendorong agar OKP, LSM, dan para aktivis terus terlibat aktif dalam proses pembangunan dan pemerintahan, termasuk lewat kritik yang membangun,” tegasnya.
Kegiatan ini dihadiri oleh perwakilan dari GMNI, PMKRI, GMKI, GENPI, BPAN (AMAN), FOF, MAKARIA TOMOHON, BASUDARA, MAKATANA MINAHASA, serta sejumlah aktivis sosial dan pegiat budaya lainnya.