MediaRepublik.Id- Pemerintah Kota Tomohon secara resmi menerima penempatan sembilan praja Institut Pemerintahan Dalam Negeri (IPDN) dalam rangka pelaksanaan program magang dan praktik lapangan Tahun Akademik 2024/2025.
Kegiatan pembukaan program ini digelar secara daring pada Rabu (09/04) dan diikuti oleh sejumlah pemerintah daerah penerima praja, termasuk Kota Tomohon.
Wakil Wali Kota Tomohon, Sendy G.A. Rumajar, SE, M.I.Kom, hadir secara virtual melalui Zoom, didampingi oleh Direktur IPDN Kampus Sulawesi Utara, Dr. Drs. Arnold Poli, SH, MAP, serta jajaran Pemkot Tomohon.
“Ini merupakan kesempatan berharga bagi para praja untuk melihat langsung dinamika pemerintahan daerah. Kami menyambut baik kehadiran mereka dan berharap kegiatan ini memberikan manfaat timbal balik, baik bagi praja maupun bagi Pemkot Tomohon,” ujar Sendy dalam sambutannya dari Ruang Rapat Wakil Wali Kota.
Sembilan praja yang akan magang berasal dari tiga tingkatan: Praja Pratama, Praja Muda, dan Praja Madya. Mereka akan ditempatkan di berbagai unit kerja, mulai dari kelurahan, kecamatan, hingga Organisasi Perangkat Daerah (OPD), dengan durasi antara tiga hingga lima minggu.
Penempatan magang ini merupakan bagian dari kurikulum wajib IPDN, di mana setiap praja harus menjalani empat kali magang selama masa pendidikannya. Penempatan disesuaikan dengan tingkatan pendidikan: praja tingkat awal (Pratama) di kelurahan, tingkat menengah (Muda) di kecamatan, dan tingkat atas (Madya) di OPD.
Lebih dari sekadar menjalani praktik kerja, program ini juga menjadi ajang untuk mengasah keterampilan birokrasi, memperluas wawasan kebijakan publik, dan meningkatkan kesiapan praja dalam menghadapi tantangan pelayanan masyarakat.
Pemerintah Kota Tomohon berharap, kehadiran praja IPDN ini turut mendorong efektivitas berbagai program prioritas daerah, termasuk percepatan pengentasan kemiskinan, penurunan angka stunting, serta validasi data penduduk miskin.
https://mediarepublik.id/wp-content/uploads/2025/03/IMG-20250305-WA0002-1.jpg
