MediaRepublik.Id- Dukungan dunia usaha terhadap transformasi layanan pajak daerah terlihat nyata saat Direktur PT Garda Bangun Sejahtera, Adi Sucipto, menghadiri Gerakan Bayar Pajak (Gebyar Pajak) sekaligus Launching Kios Mandiri Satu Anjungan (KRISAN). Senin (01/12), di Anugerah Hall.
Kegiatan tersebut resmi dilaunching Wali Kota Tomohon Caroll J. A. Senduk, SH, bersama Wakil Wali Kota Sendy Rumajar, S.E., M.I.Kom., sebagai wujud komitmen pemerintah kota dalam menghadirkan layanan publik cepat, modern, dan berbasis digital.
Adi Sucipto mengapresiasi inovasi KRISAN yang dinilai sangat memudahkan pelaku usaha dalam memenuhi kewajiban pajak daerah.
“Aplikasi dan layanan KRISAN ini sangat membantu kami pengusaha. Dengan kesibukan, kadang lupa bayar pajak. Tapi dengan layanan digital ini, prosesnya jauh lebih mudah dan cepat,” ujar Adi.
Adi juga menyampaikan rasa bangganya tinggal di Kota Tomohon meski berasal dari Pontianak. “Saya harapkan Kota Tomohon semakin tangguh dan hebat. Sebagai orang Pontianak, saya bangga tinggal di Kota Tomohon,” tambahnya.
Pada kesempatan tersebut, Adi Sucipto langsung memanfaatkan mesin KRISAN dengan membayar sejumlah pajak daerah, khususnya PBB-P2.
KRISAN diketahui merupakan mesin layanan otomatis yang memungkinkan masyarakat mengecek tagihan, mencetak SPPT, mengakses informasi, hingga melakukan pembayaran pajak daerah secara digital dalam hitungan detik. Sistem Face ID menjadi salah satu fitur unggulan, menandai langkah maju Pemkot Tomohon dalam inovasi digital dan reformasi birokrasi.
https://mediarepublik.id/wp-content/uploads/2025/03/IMG-20250305-WA0002-1.jpg
